Lintasbabel, Tanjungpandan – Keindahan Pulau Penanas, pulau pasir yang berada di Desa Pulau Buku Limau, Manggar, Kabupaten Belitung Timur, telah menjadi daya tarik wisatawan untuk berlibur ke Pulau Belitung.
Apalagi lokasi wisata alam ini tidak begitu jauh hanya berjarak sekitar delapan mil dari Kota Manggar atau memakan waktu sekitar 45 menit menggunakan perahu nelayan.
Butiran pasir pantai yang putih berpadu gradasi gradasi warna laut yang indah sangat indah dipandang. Hamparan pasir putih berpadu bebatuan granit menambah pesona Pulau Penanas.
Di dermaga ini para wisatawan bisa berfoto-foto dan membuat sejumlah konten karena bentuknya yang estetik. Wisatawan bisa menikmati pantai yang berbeda dari pantai kebanyakan di Belitung Timur.
Di Pulau ini terdapat landmark khas yang dibangun khusus untuk pulau ini. Landmark berupa dermaga ini dibangun karena untuk mendukung penilaian geosite UNESCO Global Geopark Belitong beberapa waktu lalu.
Keberadaan Pulau Penanas ini menjadi primadona baru wisata di Belitung Timur.
Di pulau ini juga terdapat fasilitas toilet bagi wisatawan yang ingin mandi setelah melakukan aktivitas snorkeling. Selain itu, wisatawan juga bisa bermain bersama burung-burung merpati yang banyak mendiami pulau ini.
Pengalaman memberi makan burung yang beterbangan menjadi pengalaman tak terlupakan bagi wisatawan saat berkunjung ke Pulau Penanas.
Namun ketika berkunjung ke Pulau Penanas, sebaiknya para wisatawan menggunakan sunblock supaya tidak membuat kulit hangus tersengat matahari.
Karena di pulau ini tidak ada pohon sama sekali jadi hanya bisa berlindung di pondok kecil yang disediakan.
Selain itu, wisatawan juga bisa bermain bersama burung-burung merpati yang banyak mendiami pulau ini.
Pengalaman memberi makan burung yang beterbangan menjadi pengalaman t ak terlupakan bagi wisatawan saat berkunjung ke Pulau Penanas.
Bagaimana caranya ke Pulau Penanas? Pulau ini belum bisa ditempuh secara reguler oleh wisatawan.
Jika ingin ke sini, wisatawan bisa langsung ikut open trip yang disediakan oleh Momparang Trip. Merekalah yang membuat pulau ini menjadi naik daun seperti sekarang ini.
Owner Momparang Trip, Endro Siswono bilang di sekitaran Pulau Penanas wisatawan juga bisa melakukan aktivitas snorkeling.
Terumbu karang di perairan ini menurutnya salah satu yang terbaik di Belitung Timur karena ada Kingdom of Nemo di sana.
“Setelah itu kita bisa ke Pulau Buku Limau, sentra produsen ikan asin terbesar di Beltim. Setelah itu bisa snorkeling lagi di sekitaran Pulau Buku Limau yang menawarkan pengalaman berbeda melihat vertikal coral,” kata Endro, Minggu (17/12/2023).
Jika ingin mencoba sesuatu yang baru, wisatawan juga bisa melakukan diving atau menyelam di pulau ini, karenaa diving site di pulau ini juga merupakan salah satu terbaik di Beltim.
Saat ini katanya sedang ada promo harga diving jika bundling dengan paket open trip. Biasanya harga diving dibanderol Rp1,2 juta per pax, tapi jika ikut open trip hanya menambah Rp300 ribu saja dari harga paket open trip.
“Kita bekerjasama dengan Gwen Dive Community, komunitas selam di Belitung Timur yang instrukturnya sudah punya sertifikat internasional. Jadi aman,” kata Endro.
