Lintasbabel – Seorang bayi berusia lima bulan di Kabupaten Pesisir Selatan Sumbar mengalami kejadian unik. Bayi tersebut memiliki janin di dalam perutnya.
Diketahui, bayi berinisial AA tersebut merupakan anak pasangan Hendi (27) dan Usmaina (25), warga Kampung Limau Sundai, Kenagarian IV Koto Hilir, Kecamatan Batang Kapas, Pesisir Selatan Sumbar.
Bayi inisial AA tersebut saat ini berada di RSUP M Djamil Padang untuk mendapat tindakan medis. Dari keterangan dokter, AA mengalami fetus in fetu.
Dokter Radiologi RSUP M Djamil Padang, Dr. Tuti handayani menyampaikan, fetus in fetu terjadi saat masa kehamilan si ibu, dimana bayi ini sebenarnya kembar dua.
“Namun bayi kembar itu tidak terpisah lalu menempel dan akhirnya tumbuh pada badan bayi yang satunya,” kata Tuti, Rabu (25/10/2023).
Tuti menjelaskan bayi AA dirujuk ke RSUP M Djamil untuk pemeriksaan CT scan dengan abdomin kontras.
Pada saat dilakukan CT scan awalnya ditemukan satu tumor di dalam perut sang bayi. Tumor ini terdiri atas komponen padat, ada lemaknya ada cairan dan komponen tulang.
Menurutnya penulangan ini terjadi pada bayi AA memperlihatkan struktur menyerupai kaki. Kalau secara radiologi ini dinyatakan sebagai suatu gambaran fetus in fetu atau ada fetus di dalam seorang bayi.
“Sebenarnya fetus in fetu ini adalah suatu kejadian yang jarang sekali ditemukan,” ujarnya.
Ia menambahkan biasanya bayi di dalam badan bayi yang lainnya sudah tidak hidup lagi, dalam tanda kutip menyerupai parasit bagi bayi yang satunya,” jelas Tuti.
Sementara Dokter Bedah Anak RSUP M Djamil Padang, dr. Budi Pratama Arnofyan menyampaikan kasus seperti bayi AA sudah sering ditangani di RSUP M Djami.
“Tetapi variasi umurnya berbeda-beda mulai dari bayi sampai anak besar juga ada sebelumnya,” katanya.
Saat ini, untuk bayi AA akan dilakukan operasi bedah perut untuk penanganannya. Ia menyebut kasus seperti ini terjadi berbanding 1 dari 30 ribu sampai 40 ribu kelahiran.