Lintasbabel, Tanjungpandan – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Belitung telah mengembangkan sebuah SuperApp yang mengakomodir layanan Besadu (Belitung Saluran Aspirasi dan Pengaduan), pendaftaran di RSUD Marsidi Judodo, Perpustakaan Digital, hingga informasi wisata.
SuperApp yang diberinama Besty itu dikembangkan secara mandiri. Kini, Besty yang merupakan akronim dari Belitung Smart City sudah tersedia di PlayStore.
“Seluruh aplikasi yang dibuat Diskominfo terintegrasi dalam smartphone. Masyarakat ingin mendaftar ke rumah sakit, juga melihat potensi wisata sudah terintegrasi.
Aplikasinya juga sudah ada di PlayStore, tinggal didownload,” ujar Kepala Diskominfo Kabupaten Belitung Mohammad Iqbal setelah Rapat Koordinasi Forum Smart City, Jumat (15/12/).
Aplikasi ini memuat layanan seperti smart governance, smart branding, smart economy, smart living, smart society, dan smart environment.
Aplikasi super atau SuperApp Besty ini pun menjadi wujud penerapan Belitung Smart City terutama dalam memberikan pelayanan publik yang mudah dan efisien bagi masyarakat.
Smart city merupakan wilayah kota yang telah mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi dalam tata kelola sehari-hari dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi, memperbaiki pelayanan publik, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam pengembangan smart city terdapat enam indikator yakni masyarakat penghuni kota, lingkungan prasarana, ekonomi, mobilitas, serta konsep smart living.
Iqbal menambahkan, smart city juga bukan sekadar pengembangan aplikasi. Tapi lebih jauh, agar mempermudah aktivitas masyarakat terutama dalam mengakses layanan publik.
Dalam rapat Koordinasi Forum Smart City yang digelar pun dilakukan dalam rangka mensinergikan unsur pentaheliks mulai dari pemerintah, pengusaha, akademisi, masyarakat, maupun media massa agar program Smart City dapat berjalan di Kabupaten Belitung.
“Diharapkan melalui forum ini bisa saling sinergi menunjang program ini. Karena bukan hanya untuk kepentingan pemerintah, tapi juga kepentingan masyarakat,” ujarnya.